kuliah........ Diberdayakan oleh Blogger.
RSS

Analisis Lingkungan Organisasi Pendidikan

    kompetensi 3. Analisis Lingkungan Organisasi Pendidikan

Rabu, 16 Maret 2011 at 13. 05 WIB

     Pada pertemuan perkuliahan ke-3 kali ini akan membahas tentang analisis lingkungan organisasi pendidikan. Hal ini terkait dengan pembahasan sebelumnya mengenai konsep dasar pemasaran jasa. Sebelumnya kita harus mengkaji hal-hal diluar dan  didalam lingkungan organisasi yang ada keterkaitannya dengan pemasaran jasa.

Definisi dari lingkungan pemasaran adalah pelaku dan kekuatan-kekuatan diluar pemasaran yang dapat mempengaruhi kemampuan mengelola pemasaran untuk mengembangkan dan menjaga harga transaksi dengan pelanggan dapat berlangsung sukses.

Terdapat beberapa faktor baik internal maupun eksternal. Dimulai dengan menganalisis lingkungan pemasaran internal, diantaranya:
-  Man (manusia)
Setiap individu mempunyai kompetensi yang berbeda dengan individu lain. Kemampuan-kemampuan yang kita miliki diharapkan dapat mempermudah dalam menyelesaikan pekerjaan yang telah dibebankan. The right man in the right place merupakan salah satu unsur manajemen dimana penempatan seseorang harus sesuai selain dengan kompetensi yang dimiliki adanya minat, bakat, serta keinginan. upaya peningkatan jabatan atau pangkat yang disebut promosi agar bisa bekerja secara optimal.
-  Policy (Kebijakan)
Sebuah organisasi mempunyai visi dan Misi. Setiap anggota wajib mengikuti aturan-aturan yang berlaku dan telah disepakati. Sehingga para anggota mengetahui apa yang harus dilakukan dan yang tidak dalam proses pencapaian target yang ingin dicapai.

-  Leadership (kepemimpinan)
Model gaya kepemimpinan dalam sebuah organisasi biasanya terdapat perbedaan, antara lain: sentralistik(otoriter), moderat (pengambilan keputusan mendengarkan aspirasi bawahan), Tax Oriented (tugas yang harus dilaksanakan anggota), people oriented (adanya power, you can it, I can do it)
  
-  Rewards system
Pemberian upah atau gaji kepada seluruh karyawan, dan penghargaan kepada karyawan yang berkompeten berupa tunjangan atau pujian.

-  Culture (budaya)
Kebudayaan merupakan value yaitu nilai-nilai yang dianut, berfungsi sebagai identitas organisasi karena dituntut eksistensi dalam dunia organisasi.

Lingkungan pemasaran internal (mikro environment) memiliki beberapa komponen; (1) adanya supply/pasokan barang yang dibutuhkan, (2) distributor, (3) customer, (4) competitor

Setelah pembahasan mengenai mikro environment maka kita akan membahas tentang makro environment (Lingkungan pemasaran eksternal), diantaranya:
-  Demografi, berkaitan dengan jumlah orang dalam satu wilayah, kepadatan penduduknya, lokasi, usia, Gender, ras, pekerjaan (occupation).
-  Economic environment, berkaitan dengan daya jual beli masyarakat.
-  Natural environment, organisasi dalam menciptakan sesuatu diharapkan mengarah pada product yang ramah lingkungan. Sehingga lingkungan alam (natural) tidak tercemar.
-  Technology, perkembangan teknologi yang semakin pesat diharapkan juga mampu membantu proses pemasaran secara optimal.
-  Political environment, melihat situasi dan kondisi masyarakat  mengalami kenaikan harga bahan pokok.
-  Culture environment, mengacu pada budaya/nilai yang dianut oleh masyarakat terhadap produk yang akan dipasarkan.


Dwi Sri Hartati
1445096089
Manajemen Pendidikan NR 2009

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar: